Cara untuk mengatasi perbedaan adalah dengan mengakui perbedaan itu dan menerimanya dengan tulus.
Movie Pos memutuskan menonton film Tanda Tanya di bioskop ketika melihat nama Hanung Bramantyo tertera sebagai sutradaranya. Dan benar saja, sutradara yang satu ini memang sekali lagi membuktikan kualitasnya sebagai salah satu sutradara terbaik di Indonesia. Terlepas dari kontroversi yang mengiringi film ini, tidak dapat dipungkiri bahwa film Tanda Tanya adalah sebuah karya berkualitas yang memiliki tema sangat membumi dengan realitas yang ada saat ini di bangsa kita. Potret dari realita yang ada ini dikemas dan disampaikan dengan sinematografi yang indah dan plot cerita yang memukau. Dialog-dialog yang lucu dan renyah namun tetap berbobot serta penjiwaan karakter yang total membuat film Tanda Tanya layak bersanding dengan jajaran film terbaik anak bangsa.
Cerita mengenai berbagai macam karakter yang terlibat satu dengan yang lain dalam perbedaan ras dan agama merupakan sosok sentral film ini. Tanda Tanya tidak menggurui namun berusaha untuk senetral dan sejujur mungkin tanpa memihak pada golongan tertentu. Film yang cocok untuk ditonton demi sebuah kejujuran. Kejujuran untuk mengakui dan menerima bahwa sebuah perbedaan itu layak mendapatkan penghargaan dan juga bahwa kasih antar sesama adalah kunci untuk mengatasi sebuah perbedaan. Walau film ini adalah film drama, jangan harap Anda akan menguap karena rasa kantuk. Sebaliknya, Anda akan sangat menikmati film ini karena Anda akan jatuh cinta pada para karakter dan jalan cerita dalam film ini. Jalan cerita yang pada awalnya nampak biasa dan datar dengan baik kemudian dibawa pada klimaks yang luar biasa. Satu kredit lagi untuk sang penulis naskah.
Movie Pos sangat menikmati film ini dari awal sampai akhir dan di akhir film, Movie Pos memutuskan untuk menontonnya kembali. Film berkualitas nan menghibur. Top Class! (jak)
Movie Pos Rating: 9/10
Untuk mengetahui jadwal nonton dua film ini, Anda bisa klik di sini
